Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Selasa, 09/09/2014 23:15 WIB
Hal ini dialami oleh dua orang karyawan pada salah satu gedung perkantoran di Warung Buncit, Jakarta Selatan, Selasa (9/9/2014). Adalah Agus (24) yang pertama kali menyadari ban motor kempes sejak keluar gedung.
Setelah bertemu tukang tambal ban terdekat, rupanya ban belakang motornya sudah sobek sekitar 5 cm. Padahal pada ban luar tak terdapat paku yang menancap.
Tak lama kemudian rekan dia yang bernama Maldi (23) pun mengalami hal yang sama. Kali ini paku masih menancap namun posisinya dari dalam ban.
"Saya heran kenapa bisa begitu. Setelah saya coba, rupanya paku kecil itu memang muat masuk lewat lubang pentil ban belakang," ujar Maldi kepada detikcom.
Maldi menambahkan bahwa sejak di tempat parkir kantornya dia menyadari ban motornya kempes. Ketia dia periksa, tak ada bekas paku yang menancap dari luar ban.
"Setelah saya tahu begini, mungkin ini modus baru. Jadi paku dimasukin lewat lubang pentil, supaya nanti sobek kalau dibawa jalan. Jadi seperti bom waktu," imbuh Maldi.
Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV
(bpn/fdn)
Foto Video Terkait
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
Bagus Prihantoro Nugroho 10 Sep, 2014
-
Source: http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656083/s/3e4bd609/l/0Lnews0Bdetik0N0Cread0C20A140C0A90C0A90C2315530C26858330C10A0Chati0Ehati0Eada0Emodus0Ebom0Ewaktu0Epaku0Ebagi0Emotor0Eanda/story01.htm
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
