TNP2K Jadi Pengawas Program Kartu Keluarga Produktif

Khofifah Indar Parawansa dan JK (dok.detikcom)

Jakarta - Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) direncanakan menjadi pengawas program Kartu Keluarga Produktif (KKP) yang terdiri dari Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan Kartu Simpanan Keluarga Sejahtera (KSKS). Program ini dipastikan tidak terkait dengan rencana pemerintah menaikan harga BBM subsidi.

"‎Soal pengawasannya oleh TNP2K. Saya sampaikan juga, ada Tenaga Sosial Kesejahteraan Sosial di tingkat kecamatan, bisa ditambahkan fungsi mereka. TSKS juga sudah mensurvei," kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa usai rapat di Kemenko PMK bersama 6 menteri terkait lainnya, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (31/10/2014).

Ia juga menyatakan kartu-kartu itu tak ada hubungannya dengan rencana kenaikan harga BBM subsidi.

"Ini di luar itu (kenaikan BBM). Ini program sudah lama dan disampaikan sejak kampanye. Artinya, apakah ini tergesa-gesa? Tidak, karena ini dikaji mendalam sejak lama," ujar Khofifah.

‎Khusus untuk KKS, Khofifah menyampaikan dana yang bisa diambil per kartu sebesar Rp 200 ribu. Kartu-kartu ini sendiri didistribusikan oleh PT Pos Indonesia dan dianggarkan sementara untuk bulan November dan Desember 2014.

‎"Kita sudah verifikasi tempat-tempat yang akan jadi lokasi launching, akan ada 5 titik. PMKS yang akan dihadirkan juga berapa, kita koordinasi juga karena mereka tidak berbasis KK," ucap Khofifah.

Maksud Khofifah, para penerima kartu saat launching nanti adalah masyarakat Indonesia yang tidak memiliki KK seperti gelandangan, psikotik, orang terlantar, lansia dan semua yang digolongkan penyandang masalah kesejahteraan sosial. Total PMKS berdasarkan data dari Kemsos yang akan mendapatkan KKS mencapai 368 ribu orang‎.

"Kemensos sendiri sudah kasih data 368 ribu PMK yang sedianya mendapatkan kartu. Mudah-mudahan 2015, mereka sudah bisa di-cover semua, saya sudah lihat exercise anggarannya," tambahnya.

Ikuti berbagai peristiwa menarik yang terjadi sepanjang hari ini hanya di "Reportase" TRANS TV Senin - Jumat pukul 16.45 WIB

(vid/fdn)

Foto Video Terkait

This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Prins David Saut 31 Oct, 2014

-
Source: http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656083/s/40040220/l/0Lnews0Bdetik0N0Cread0C20A140C10A0C310C1517490C27356420C10A0Ctnp2k0Ejadi0Epengawas0Eprogram0Ekartu0Ekeluarga0Eproduktif/story01.htm
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com