Selasa, 30/09/2014 01:22 WIB
"Saya tidak menemukan alasan saya ditahan KPK, waktu perkara saya di MK yang jadi ketua MK bukan Akil, tapi Mahfud," kata Bonaran usai penerimaan penghargaan 'Peresmian 70 Kabupaten Daerah Tertinggal yang Sudah Terentaskan dari Kemiskinan' di Grand Mercure, Jakarta Pusat, Senin (29/9/2014).
Menurutnya hakim panel yang mengurus perkaranya di MK juga bukanlah Akil Mochtar. Serta, ia nantinya berjanji akan menunjukkan berapa total rekeningnya saat menghadapi perkara di MK saat itu.
"Nanti pada saatnnya akan saya tunjukkan berapa rekening saya saat saya berkara di MK. Nggak sampai Rp 1,8 miliar uang di rekening saya, jumlah uang saya saja tidak sampai Rp 1,8 miliar waktu itu," jelasnya.
"Jadi saya akan siap menghadapinya (pemanggilan KPK)," sambungnya.
Meski nantinya bakal ditahan KPK, Bonaran tidak akan begitu saja mundur sebagai Bupati Tapanuli Tengah. "Ada prosedur yang harus kita ikuti, kapan seseorang keluar dari bupati, kapan non aktif, semua ada aturan, kita ikutin aja," terangnya.
Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV
(tfn/kha)
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
Taufan Noor Ismailian 30 Sep, 2014
-
Source: http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656083/s/3ef28fdb/l/0Lnews0Bdetik0N0Cread0C20A140C0A90C30A0C0A1220A80C270A47650C10A0Cbonaran0Esitumeang0Etak0Eada0Ealasan0Ekpk0Etahan0Esaya/story01.htm
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
