Kasus SMA 3, Ahok: Gurunya Punya Mata dan Telinga Masa Ngga tahu

Jumat, 04/07/2014 17:50 WIB

Ropesta Sitorus - detikNews
Jakarta - Meninggalnya Arfiand Caesar Irhami dan Padian, siswa kelas X SMA 3 Jakarta tidak lepas dari lengahnya pengawasan guru. Seharusnya guru bisa mencegah kekerasan tersebut terjadi.

"Karena gurunya yang ngawasin yang masalah. Masa kamu enggak tahu sih ada anak yang sok jagoan mukul-mukulin adik kelas. Kamu punya mata, punya telinga kan, masa tidak tahu. Jadi gurunya juga demen," tutur Plt Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jumat (4/7/2014).

Ahok mengatakan semua kegiatan siswa yang masih berkaitan dengan sekolah menjadi tanggung jawab guru. Termasuk kegiatan pecinta alam yang digelar di luar sekolah.

"Artinya guru juga merestui kan. Kita sudah bilang nggak boleh, sekolah itu nggak boleh lagi gaya militer. Militer saja enggak begitu kok," imbuhnya.

Mengenai tanggungjawab kepala sekolah, Ahok menyerahkan kepada Dinas Pendidikan DKI. Ahok yakin kalau pun kepala sekolah diganti, kondisinya tidak akan jauh berbeda dengan yang ada saat ini.

"Suruh kepala dinas saja urus, kita mau ganti siapa juga mirip-mirip. Hasil tesnya 60% juga jeblok kok guru-guru. Masalahnya itu di situ, sudah gaji gede juga sama kan. Ini bukan soal gaji tapi hukuman. Mesti berani, tapi kalau kita hukuman dibilang sombong, kasar," tutupnya.


Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV

(ros/mpr)


Foto Terkait


This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Ropesta Sitorus 04 Jul, 2014


-
Source: http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656083/s/3c2bd283/l/0Lnews0Bdetik0N0Cread0C20A140C0A70C0A40C1750A0A40C26282970C10A0Ckasus0Esma0E30Eahok0Egurunya0Epunya0Emata0Edan0Etelinga0Emasa0Engga0Etahu/story01.htm
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
LihatTutupKomentar