Bayi Dikubur Tetap Hidup Hebohkan Warga Simalungun Sumut

Minggu, 06/07/2014 16:22 WIB

Andi Siahaan - detikNews

Halaman 1 dari 2

Foto: Andi Siahaan/detikcom
Simalungun - Sesosok bayi perempuan ditemukan dalam keadaan hidup meski dikubur. Bayi itu ditemukan di perladangan milik warga di Dusun Huta Kahean I, Desa Kahean, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

Bayi perempuan yang diperkirakan baru dilahirkan itu pertama kali ditemukan Umian Izrail (34) Minggu (6/7/2014). Sekitar pukul 10.00 WIB, Umian berangkat ke ladang miliknya yang berada persis di samping rumah. Saat akan menyisip tanaman singkong, tiba-tiba pria lajang itu mendengar suara tangis dari arah pepohonan pisang.

"Pertama sempat nyari-nyari. Eh gak tahunya suaranya dari dalam gundukan tanah," ujar Umian Izrail kepada detikcom.

Penasaran dengan suara tangis bayi, Umian membongkar gundukan. Ia sempat terkejut, ketika mengetahui sesosok bayi dikubur dalam keadaan hidup.

"Gitu ku lihat bayi, aku lari dan manggil warga," jelas Umian.

Untuk menyelamatkan nyawa bayi, bayi dilarikan ke praktek bidan yang ada di desa. Setelah mendapat pertolongan, warga kemudian melaporkan temuan meraka ke polisi. Tak lama kemudian aparat kepolisian dari Polres Simalungun tiba di tempat temuan bayi.

Kasat Reskrim Polres Simalungun, AKP Wilson BF Pasaribu menjelaskan, bayi perempuan berusia antara 2 hingga 3 hari.Next

Halaman 1 2

Ikuti sejumlah peristiwa menarik yang terjadi sepanjang hari ini hanya di "Reportase" TRANS TV Senin - Jumat pukul 12.45 WIB

(try/try)

Foto Terkait


This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Andi Siahaan 06 Jul, 2014


-
Source: http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656083/s/3c3721f9/l/0Lnews0Bdetik0N0Cread0C20A140C0A70C0A60C1622130C26293660C10A0Cbayi0Edikubur0Etetap0Ehidup0Ehebohkan0Ewarga0Esimalungun0Esumut/story01.htm
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
LihatTutupKomentar