Jumat, 31/10/2014 07:40 WIB
Setelah pertarungan seru memperebutkan pimpinan DPR, kini berlanjut pada perebutan posisi alat kelengkapan dewan antara lain pimpinan komisi di DPR. KMP menyapu bersih seluruh posisi alat kelengkapan dewan, seperti halnya posisi pimpinan DPR.
KIH meradang dan membentuk DPR tandingan serta alat kelengkapan dewan. Gonjang ganjing politik di Senayan memanas. Kondisi ini pun berbuah banyak kritikan. Bila ribut terus, kapan akan kerjanya?
"Yang diributkan bukannya ide atau gagasan memperjuangkan hak-hak rakyat, malah posisi jabat menjabat," terang Koordinator Masyarakat Transparansi Indonesia (MTI) Jamil Mubarok, Jumat (31/10/2014).
Kenegarawanan diperlukan para politisi Senayan menyikapi perseteruan yang tak kunjung berakhir. Apalagi kerap kali kata musyawarah untuk mufakat didengung-dengungkan.
"Tidak memiliki kedewaaan berfikir dan bertindak. Kalau begini rakyat akan melihat dan mencibir pada mereka yang berpolitik di Senayan," jelas dia.
Ikuti berbagai berita menarik hari ini di program "Reportase" TRANS TV yang tayang Senin sampai Jumat pukul 16.45 WIB
(ndr/mad)
Foto Video Terkait
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
Edward Febriyatri Kusuma 31 Oct, 2014
-
Source: http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656083/s/4001c84e/l/0Lnews0Bdetik0N0Cread0C20A140C10A0C310C0A740A530C27350A390C10A0Cdear0Epolitisi0Edi0Edpr0Esudahilah0Erebutan0Ekuasanya0Eayo0Ekerja0Ekerja0Ekerja/story01.htm
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com